Senantiasa dirundung cemas, stres, atau tertekan ?
coba ikuti langkah-lagkah berikut ini!
Hidup akan terasa indah, tenang, menyenangkan.
Dalam hidup ini terdapat banyak hal yang membuat
kita menjadi merasa tertekan, panic atau stress, misalnya karena tugas kuliah
menumpuk, teman tak bersahabat, konflik dengan keluarga, dll. “ Hidup ini
bagaikan berlian. Adapun warnanya, tergantung dari mana orang melihatnya, “
begitu kata orang-orang bijak. Tak salah memang ucapan itu. Yang jelas, dalam
hidup ini senantiasa pula ada banyak cara untuk membuat kita mengubah kecemasan
itu menjadi ketenangan dan kedamaian. Berikut ini kiatnya.
- Perbaiki
Persepsi tentang Diri Sendiri
Sebaiknya anda
berhati-hati dalam menilai diri sendiri. Mengapa? Karena diri kita terbentuk
dari apa yang kita pikirkan. Ibarat sebuah kebun, pikiran yang baik akan
menghasilkan buah yang baik. Sebaliknya, pikiran yang buruk akan menghasilkan
buah yang buruk pula. Ulas kembali pikiran Anda, pusatkan pikiran anda pada
harapan dan keberhasilan, bukan pada keputusasaan dan kekalahan. Tak jarang
perubahan dalam cara berfikir dan memandang suatu masalah dapat menjadi jalan
menuju ketentraman jiwa.
- Membantu
Orang yang Membutuhkan
Beberapa penelitian
menunjukkan bahwa mereka yang meluangkan
sejumlah waktunya untuk membantu orang lain ternyata lebih bahagia dan tenang
jiwanya. Bahkan sebuah penelitian yang dilakukan di Michigan, Amerika Serikat
membuktikan bahwa mereka yang aktif dalam kegiatan amal dan berorganisasi di
luar rumah lebih panjang umur dan sehat daripada yang lebih senang berdiam
diri. Menurut para ahli, hal itu disebabkan karena tubuh mereka yang senang
menolong itu memproduksi helper’s high, yaitu sejenis senyawa kimia otak yang
berfungsi meningkatkan mood .
Salah satu cara
tercepat untukmengubah perasaan stress menjadi tenang adalah dengan berjalan
kaki. Sebuah penelitian yang dilakukan di California
State University, Amerika Serikat membuktikan bahwa berjalan kaki selama 10
menit dapat membangkitkan mood lebih
cepat dan tahan lama daripada makan permen. Memang, rasa manis dari permen bias
menimbulkan semangat, namun biasanya seperempat jam kemudian Anda akan merasa
lebih lelah. Sebaliknya, dengan berjalan kaki semangat dan energi yang akan
muncul dapat bertahan lama. Maka, bila
suatu saat pikiran sedang mumet atau
semangat menurun, segeralah langkahkan kaki Anda, berjalanlah selama 10 menit.
Di abad 18, seorang
penulis asal Jerman, Jean Paul Friedrich Richter pernah menyebutkan “ Dalam hidup manusia, musik itu ibarat bulan
purnama di kegelapan malam, “ tulisnya. Ternyata kini para ahli telah
membuktikan kebenarannya. Musik memang mampu menenangkan saraf yang menegang.
Bahkan, menurut beberapa ahli penyakit jantung di Amerika Serikat, mendengarkan
music selama seperempat jam dapat menghasilkan pengaruh yang sama dengan 10 mg
obat penenang valium. Penelitian lain menunjukkan bahwa musik dapat juga
menurunkan tekanan darah, metabolism dasar, serta tingkat respirasi, sehingga mengurangi
respons psikologis terhadap stress. Karenanya, jika ingin menciptakan perasaan
damai dan tenang, carilah salah satu musik atau lagu yang paling Anda sukai.
Dan di hari-hari yang penuh dengan stres, nyalakan dan dengarkan musik it. Anda
akan merasa lebih santai dan tenang.
Humor adalah lawan utama dari tiga
bentuk emosi negative, yaitu kemarahan, ketakutan, dan depresi,” ungkap W.F
Frya, MD, ahli psikiatri dari Stanford
University Medical School, Amerika Serikat. Mengapa ? Karena humor mampu
membuat kita tertawa. Dan, ada kalanya dengan tertawa kita jadi lebih kuat dalam mengatasi suatu
masalah.
- Hargai
Keindahan dan Kecantikan
Salah satu cara efektif
untuk mengimbangi berbagai emosi negatif dalam hidup kita (seperti rasa takut,
marah, frustasi, dan sebagainya) adalah dengan mengapresiasi atau menghargai
keindahandan kecantikan. Misalnya, rekreasi, mendengarkan konser musik, dan
sebagainya. Yang tak mau kalah pentingnya adalah menikmati keindahan alam.
Sebab, pada lingkungan alam inilah terkandung kecantikan yang paling mendasar.
Jika ingin mengalami perasaan tersentuh oleh kecantikan atau keindahan, alam
bebas merupakan tempat yang terbaikuntuk memulainya. Berjalan kaki di taman,
dilapangan terbuka, bahkan ditepi jalan dekat rumah Anda pun bisa mengakibatkan
rasa damai dan aman.
Tulisan ini saya ambil dari :
Buku
Bahasa dan Sastra Indonesia untuk SMP
Kelas VIII
Sesuai dengan kurikulum Bahasa Indonesia 2004
Hak Cipta : Penerbit Erlangga
Penyusun
: Dr. Nurhadi, Dr.
Dawud, Dra. Yuni Pratiwi, M. Pd.
Editor
: Ida
Syafrida, S.S.
Semoga Bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar